MANAJEMEN KESEHATAN TERNAK AYAM, SAPI, BABI DAN MANAJEMEN PELAYANAN PUSAT KESEHATAN HEWAN (PUSKESWAN) DI NUSA TENGGARA TIMUR

Detail Cantuman

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANG

MANAJEMEN KESEHATAN TERNAK AYAM, SAPI, BABI DAN MANAJEMEN PELAYANAN PUSAT KESEHATAN HEWAN (PUSKESWAN) DI NUSA TENGGARA TIMUR

XML JSON

Meningkatnya kebutuhan masyarakatakan gizi (sumber protein) yang berasal dari hewan berupa telur dan daging, menyebabkan banyak masyarakat yang menciptakan suatu usaha seperti peternakan babi, sapi dan ayam petelur. Usaha peternakan di Indonesia saat ini menunjukkan prospek yang sangat cerah dan mempunyai peran yang sangat penting dalam pertumbuhan ekonomi. Peternakan babi, sapi dan ayam petelur di Provinsi Nusa Tenggara Timur semakin berkembang, baik itu usaha yang dijalankan oleh pemerintah maupun masyarakat biasa, tidak terlepas dari dukungan dari pemerintah setempat dalam meningkatkan status akan kesehatan ternak dengan didirikan Unit Pelaksanaan Teknis seperti Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan). Perkembangan ternak unggas berkembang sangat pesat dibandingkan dengan ternak yang lainnya dan salah satunya ayam petelur, produksi utama adalah telur. Telur merupakan hasil dari unggas yang mempunyai nilai gizi yang tinggi dan merupakan sumber protein hewani. Ayam petelur merupakan salah satu ternak unggas yang cukup potensial di Indonesia. Ayam petelur dibudidayakan untuk menghasilkan telur secara komersial


Detail Information

Item Type
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANG
Penulis
APOLONARIS NGABUT - Personal Name
Student ID
172386003
Dosen Pembimbing
Dr. drh. Petrus Malo Bulu, M.VSc - - Dosen Pembimbing 1
drh. Novianti N. Toelle, M.Sc. - - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
54461
Edisi
Published
Departement
PETERNAKAN
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI KUPANG : KUPANG.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
KESWAN 20
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya