PERSEPSI WISATAWAN LOKAL DAN STRUKTUR VEGETASIEKOWISATA MANGROVE DI OESAPA BARAT

Detail Cantuman

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANG

PERSEPSI WISATAWAN LOKAL DAN STRUKTUR VEGETASIEKOWISATA MANGROVE DI OESAPA BARAT

XML JSON

Kelurahan Oesapa Barat memiliki hutan mangrove yang cukup luas dan dikelilingi oleh permukiman penduduk. Masyarakat di lingkungan sekitar hutan mangrove sering memanfaatkan hutan mangrove tersebut sebagai penyangga dalam kehidupan sehari-hari. Ekosistem mangrove baik secara sendiri maupun secara bersama dengan ekosistem padang lamun dan terumbu karang berperan penting dalam stabilisasi suatu ekosistem pesisir, baik secara fisik maupun secara biologis, disamping itu ekosistem mangrove merupakan sumber plasma nutfah yang cukup tinggi (Kusmana, 2002) Praktek kerja Lapang ini dilaksankan di Kawasan Ekowisata Mangrove Oesapa Barat. Tujuan dari Prakter Kerja Lapang ini yaitu: untuk mengetahui persepsi wisatawan lokal terhadap penilaian ekowisata mangrove di hutan Mangrove Pantai Oesapa Barat dan Melakukan Analisis Vegetasi. Metode pengambilan data untuk analisi vegetasi yaitu: line plot sampling. Adapun metode pengumpulan yang di gunakan adalah observasi, studi pustaka, wawancara dan praktek langsung. Adapun hasil quisioner persepsi wisatawan lokal terhadap daya tarik wisata terhadap ekowisata mangrove di Oesapa Barat yaitu dari 36 responden yang di jadikan sampel, dari segi pemandangan alam terdapat 36 orang menyatakan sangat menarik dengan nilai pesentase 100% dari segi tumbuh – tumbuhan terdapat pada kriteria menarik terdapat 28 orang dengan nilai persentase 78%dari segi tempat rekreasi terdapat 20 orang menyatakan sangat menarik dengan nilai pesentase 56%. Danterhadap kondisi ekowisata mangrove Oesapa Barat, dari segi kebersihan sebannya 23 orang menyatakan sangat baik dengan nilai pesentase 64% dari segi infrastruktur sebanyak 30 orang menyatakan sangat baik dengan nilai persentase 83% dari segi sarana dan prasarana sebanyak 21 orang menyatakan sangat baik dengan nilai persentase 58%. Adapun hasil analisis vegetasi yang sudah dilakukan yaitu pada tingkat semai ditemukan satu jenis vegetasi yaitu: Rhizopora Apiculatadengan nilai INP sejumlah 200%. Pada tingkat pancang ditemukan tiga jenis vegetasi yaitu: Rhizopora Apiculatadengan nilai INP sebesar 95%, Sonneratia Albadengan nilai INP sejumlah 76%dan Api-apidengan nilai INP sebesar 29% . Sedangkan pada tingkat pohon ditemukan 4 jenis vegetasi yaitu: Rhizopora Apiculatadengan nilai INP 79,57%, Sonneteria Albadengan nilai INP sejumlah 106%, Api-api dengan nilai INP sejumlah 30% dan Burguiera clylindicadengan nilai INP sejumlah 85%.


Detail Information

Item Type
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANG
Penulis
TEODORIKUS ADIJAYA HARUN - Personal Name
Student ID
182385094
Dosen Pembimbing
Dr. Fransiskus X. Dako, S.Hut., M.Sc - - Dosen Pembimbing 1
Emi Renoat, S.Pd., MA - - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
54453
Edisi
Published
Departement
KEHUTANAN
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI KUPANG : KUPANG.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
MSDH TEO 22
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya