INVENTARISASI POTENSI TEGAKAN JATI (Tectona grandis L) DI KHDTK DIKLAT KEHUTANAN SISIMENI SANAM DESA OESUSU KABUPATEN KUPANG

Detail Cantuman

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANG

INVENTARISASI POTENSI TEGAKAN JATI (Tectona grandis L) DI KHDTK DIKLAT KEHUTANAN SISIMENI SANAM DESA OESUSU KABUPATEN KUPANG

XML JSON

Inventarisasi hutan adalah kegiatan pengumpulan data secara lengkap tentang suatu kawasan hutan untuk penyusunan rencana pengelolaan hutan. Inventarisasi hutan diartikan sebagai suatu usaha untuk menguraikan kuantitas dan kualitas pohon-pohon berdiri serta karakteristik suatu wilayah seperti: deskripsi letak dan luas tegakan, jenis tanah, tipe iklim, topografi, geologis dan fungsi hutan serta penafsiran tinggi dan diameter pohon bebas cabang yang masih berdiri. Kegiatan PKL tentang inventarisasi potensi tegakan Jati (Tectona grandis L) dimulai pada tanggal 30 Maret 2021 sampai dengan 22 Mei 2021 di KHDTK Diklat Kehutanan Sisimeni Sanam, khususnya petak pengelolaan hutan tanaman jati di Desa Oesusu. Tujuan dari kegiatan PKL adalah untuk mengetahui taksiran potensi volume dan jumlah pohon kayu berdiri yang terdapat di KHDTK Diklat Sisimeni Sanam, khususnya petak pengelolaan hutan tanaman jati di Desa Oesusu. Pada umumnya tegakan yang terdapat di KHDTK Diklat Kehutanan Sisimeni Sanam ditanam pada tahun 1990-1991 oleh Perum Perhutani unit II Jawa Timur dengan fungsi hutan yaitu sebagai hutan produksi terbatas. Jenis data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder, sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan selama kegiatan PKL adalah wawancara, observasi, dokumentasi, studi pustaka dan praktek langsung. Tahapan-tahapan kegiatan dalam inventarisasi hutan pada petak pengelolaan hutan tanaman jati meliputi tiga tahap yaitu: tahap perencanaan, tahap pelaksanaan dan analisis data. Metode sampling yang digunakan dalam kegiatan inventarisasi ialah metode line plot sampling. Luas tegakan jati pada petak pengelolaan hutan tanaman jati di Desa Oesusu adalah 42,54 ha sehingga dengan menggunakan intensitas sampling 5%, luas sampel yang diinventarisasi adalah 0,1 ha dengan jumlah petak ukur adalah 22 PU. Hasil analisis inventarisasi pada saat PKL menunjukan bahwa potensi volume kayu berdiri di tegakan jati KHDTK Diklat Kehutanan Sisimeni Sanam pada petak pengelolaan hutan tanaman jati di Desa Oesusu adalah berkisar antara 4.303,024 m3 - 5.391,53 m3 , sedangkan untuk potensi jumlah pohon kayu berdiri di tegakan jati KHDTK Diklat Kehutanan Sisimeni Sanam berkisar antara 12.703 - 31.540 pohon.


Detail Information

Item Type
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANG
Penulis
HERYBERTUS DHEDHO NGOLE - Personal Name
Student ID
182385037
Dosen Pembimbing
Meilyn Renny Pathibang, S.Hut., MP - - Dosen Pembimbing 1
Ni Kade Ayu D. Aryani, S.Hut.,M.Sc - - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
54453
Edisi
Published
Departement
KEHUTANAN
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI KUPANG : KUPANG.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
MSDH HER 22
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya